LAPORAN TUGAS AKHIR INOVASI PIETALAS DENGAN MENGGUNAKAN PEWARNA ALAMI BUAH NAGA

Natural dyes are now rarely used since the existence of synthetic dyes because they are easy to get, low in price, and have many color variations. Therefore, the author wants to innovate taro pie which is given a natural dye made from dragon fruit to create a healthy product. The purpose of this study is to determine the acceptability of natural dyes ranging from taste, aroma, texture, and taste in the use of taro pie. The research method is in the form of experiments, experiments are carried out for one experiment and produce two products with a ratio of 20% and 40%. The data collection method uses a hedonic test method with a total of 25 semi-trained panelists. The data analysis method uses a descriptive statistical test by calculating the average or mean. From the two data, it was found that the ratio of 40% excelled in the taste aspect of 3.04; texture 3.36; color 3.48. Meanwhile, from the aroma aspect, the ratio of 40% and 20% has the same value, which is 3.52.

Pewarna alami sekarang sudah jarang dipakai semenjak adanya pewarna sintesis dikarenakan mudah didapat, harga murah, dan memiliki banyak variasi warna. Oleh karena itu, penulis ingin melakukan inovasi Pietalas yang diberikan pewarna alami berbahan dasar buah naga guna menciptakan produkyang sehat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui daya terima pewarna alami mulai dari rasa, aroma, tekstur, dan rasa dalam penggunaan Pietalas. Metode penelitian berupa eksperimen, eksperimen dilakukan selama selama satu kali percobaan dan menghasilkan dua produk dengan rasio 20% dan 40%. Metode pengumpulan data menggunakan metode uji hedonik dengan jumlah panelis sebanyak 25 panelis semi terlatih. Metode analisis data menggunakan uji statistik deskriptif dengan menghitung rata-rata atau mean. Dari kedua data, didapatkan bahwa rasio 40% unggul dalam aspek rasa 3,04; tekstur 3,36; warna 3,48. Sedangkan dari aspek aroma rasio 40% dan 20%memiki nilai yang sama yaitu 3,52..