Perancangan Board Game sebagai Media Edukasi Sedekah untuk Anak Usia Dini

At this time, young children (or children in their early childhood) still do not
understand about giving charity and living it in everyday life. It was found in the
observations that children still do not understand how to be grateful and empathize
with each other. Examples of cases are children who are still reluctant to share food
with their friends, do not want to play with or help friends who are in trouble, and
spend their pocket money extravagantly. With this behavior, naturally, there will be
an impact on the development of the child's character in the future. The importance
of habituation to alms that is instilled from an early age is still not realized by the
community, especially parents and educators, so alms education media is needed
for early childhood in the form of board games.
Keywords: education, charity, children, character, islam
Pada masa kini, anak-anak usia dini masih belum memahami tentang bersedekah
dan menjalaninya dalam kehidupan sehari-hari. Ditemukan pada hasil observasi
bahwa anak-anak masih belum mengerti bagaimana cara bersyukur dan berempati
untuk saling berbagi. Contoh kasusnya ialah anak masih enggan berbagi makanan
kepada temannya, tidak mau bermain bersama atau membantu temannya yang
kesulitan, serta menggunakan uang jajannya dengan boros. Dengan perilaku
tersebut tentunya ada dampak dalam perkembangan karakter anak kedepannya.
Pentingnya pembiasaan sedekah yang ditanamkan sejak dini masih kurang disadari
oleh masyarakat terutama orang tua dan tenaga pendidik, sehingga dibutuhkan
media edukasi sedekah untuk anak usia dini berupa board game.
Kata Kunci: edukasi, sedekah, anak usia dini, karakter, islam