PERANCANGAN MODEL 3D ASSET PADA GAME FPS (FIRST PERSON SHOOTER) “CURE” SEBAGAI MEDIA INTERAKTIF TENTANG ANTIBIOTIK TERHADAP BAKTERI

ABSTRACT
This research was created to apply 3D assets to interactive media based on
3D games with the Adventure FPS genre which aims to be a means of entertainment
as well as education. This game aims to help the target audience by displaying
educational elements about antibiotics and bacteria, especially subjects at the high
school level (SMA/equivalent), namely knowledge about antibiotics and bacteria. The
author uses the GDLC (Game Development Life Cycle) method which consists of 6
stages, namely Initiation which explains the concept of making a game, pre- production which contains reference collection, production, which is the stage of
making game assets, and post production which is divided into 2 parts, namely beta
tests which are carried out to find bugs or errors in the game, and release, which is
the stage where the game is released. Based on the results of the survey that was
conducted, as many as 100% of respondents out of 13 said they liked visuals in games. In conclusion, the author as a 3D artist has succeeded in making assets used in the
game. And as for the suggestions that have been planned, namely the writer must add
assets, fix the texture on the colors, and make animations in the game so that it is not
boring. Keywords: Game, FPS, GDLC, Bacteria, Antibiotics, 3D Artist
ABSTRAK
Penelitian ini dibuat untuk menerapkan aset 3D pada media interaktif berbasis
game 3D dengan genre Adventure FPS yang bertujuan sebagai sarana entertainment
dan juga edukasi. Game ini bertujuan untuk membantu target audience dengan
menampilkan unsur edukasi tentang antibiotik dan bakteri, khususnya mata pelajaran
yang ada pada tingkat sekolah menengah atas (SMA/Sederajat) yaitu tentang
pengetahuan mengetahui antibiotik dan bakteri. Penulis menggunakan metode GDLC
(Game Development Life Cycle) yang terdiri dari 6 tahapan, yaitu Initiation yang
menjelaskan tentang konsep pembuatan pada game, pre-production yang berisi
tentang pengumpulan referensi, production yaitu tahap pembuatan asset game, dan
post production yang terbagi menjadi 2 bagian yaitu beta test yang dilakukan untuk
mencari bug atau error pada game, dan release yaitu tahap dimana game dirilisasikan. Berdasarkan hasil survey yang telah dilakukan, sebanyak 100% responden dari 13
menyatakan menyukai visual pada game. Kesimpulannya, Penulis sebagai 3D artist, Telah berhasil membuat asset yang digunakan pada game. Dan adapun saran yang
telah direncanakan, yaitu penulis harus menambahkan asset, memperbaiki texture
pada warna, dan membuat animasi pada game agar tidak membosankan. Kata Kunci: Game, FPS, GDLC, Bakteri, Antibiotik, 3D Artist