ANALISIS PERAN ACCOUNT RECEIVABLE SECTION DALAM MENINGKATKAN EFEKTIVITAS PENGELOLAAN PIUTANG DI HOTEL SHANGRI-LA JAKARTA

This study aims to describe the role of account receivable section in increasing the effectiveness of receivables management at Shangri-la Jakarta hotel. This type of research uses descriptive qualitative methods. Data sources in the study used are primary and secondary data. Data collection techniques by observation, interviews and documentation. The results of the study show that the role of the account receivable section is needed in improving the effectiveness of receivables management to ensure that receivables run smoothly by ensuring that the management of receivables runs in accordance with applicable SOPs, paying attention to attitudes and behaviours, employee capabilities, communication, monitoring customer receivables and providing appropriate credit facilities to minimize the risk of uncollectible receivables. So it can be concluded that by efforts to increase the effectiveness of receivables management, it is hoped that transparency and accountability can be maintained. Therefore, in an effort to improve the effectiveness of receivables management, it is necessary to monitor receivables well, ensure employees understand the applicable SOPs, encourage open and honest communication, provide opportunities for employees to express ideas or complaints, create a culture of mutual respect, etc.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan peran account receivable section dalam meningkatkan efektivitas pengelolaan piutang di hotel Shangri-la Jakarta. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Sumber data dalam penelitian yang digunakan adalah data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dibutuhkan peran account receivable section dalam meningkatkan efektivitas pengelolaan piutang untuk memastikan piutang berjalan lancar dengan memastikan bahwa pengelolaan piutang berjalan sesuai dengan SOP
yang berlaku, memperhatikan sikap dan perilaku, kemampuan karyawan, komunikasi, melakukan pemantauan piutang pelanggan dan pemberian credit facility yang tepat agar meminimalisir risiko piutang tak tertagih. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dengan upaya meningkatkan efektivitas pengelolaan piutang diharapkan dapat menjaga transparansi, dan akuntabilitas. Oleh karena itu, dalam upaya meningkatkan efektivitas pengelolaan piutang dibutuhkan pemantauan piutang yang baik, memastikan karyawan memahami SOP yang berlaku, dorong komunikasi terbuka dan jujur, berikan kesempatan bagi karyawan untuk mengungkapkan ide ataupun keluhan, ciptakan budaya saling menghormati dan sebagainya.