Peran Editor Dalam Visualisasi Identitas Program Live YouTube Drama Musikal “Kosan Nusantara”

New media such as YouTube play a crucial role in popularizing digital content and influencing current global trends. In this era of global trends and all things digital, culture is often sidelined, and the interest of the younger generation in arts and culture has declined. Therefore, the author, along with the team, agreed to create a cultural-themed musical drama program. In this final project, the author serves as the editor responsible for preparing the visual needs of the production. According to Sugihartono & Wibawa (2019), an editor is responsible for organizing and completing a project that has been created. Editors also collaborate with scriptwriters and program directors to create a lively program that allows the audience to grasp the purpose of the program. The author used data collection techniques through observation and literature study to learn about editing techniques. This writing highlights the importance of visual identity in attracting attention and distinguishing programs on television and digital media, with particular emphasis on the use of Opening Bumper Breaks (OBBs) which are expected to provide visually interesting and distinctive concepts compared to other programs in the musical drama program. The author employed an editing approach using motion graphics to make the program's visuals more relaxed and engaging, thereby creating a more dynamic and captivating viewing experience for the audience. With this approach, it is hoped that the musical drama program can stand out and differentiate itself amidst the increasingly competitive digital content.
Keywords: Editor, OBB, Motion Graphic, Musical Drama

Media baru seperti YouTube memainkan peran penting dalam mempopulerkan konten digital dan mempengaruhi tren global saat ini. Dengan adanya tren global dan era serba digital ini budaya sering dikesampingkan, minat generasi muda terhadap seni dan budaya mengalami penurunan. Oleh karena itu, penulis bersama tim sepakat untuk menciptakan sebuah program pertunjukan drama musikal bertema kebudayaan. Pada karya tugas akhir ini penulis berperan sebagai editor yang bertugas mempersiapkan keperluan visual produksi. Menurut (Sugihartono & Wibawa, 2019) Editor bertanggung jawab mengorganisir serta menyelesaikan sebuah proyek yang telah dibuat. Editor juga bekerja sama dengan penulis naskah dan program director untuk menciptakan suatu program yang hidup agar penonton mampu menerima tujuan dari program tersebut. Penulis menggunakan teknik pengumpulan data dengan metode observasi dan studi Pustaka guna mengetahui tentang teknik editing. Penulisan ini menyoroti pentingnya identitas visual dalam menarik perhatian dan membedakan program di media televisi dan digital, dengan penekanan khusus pada penggunaan Opening Bumper Break (OBB) yang diharapkan dapat memberikan informasi konsep visual yang menarik dan berbeda dari program lain dalam program drama musikal. Penulis melakukan pendekatan editing menggunakan motion graphic agar visual program lebih santai dan menarik, sehingga dapat menciptakan pengalaman menonton yang lebih dinamis dan memikat bagi penonton. Dengan pendekatan ini, diharapkan program drama musikal dapat lebih menonjol dan membedakan diri di tengah persaingan konten digital yang semakin ketat.
Kata Kunci : Editor, OBB, Motion Graphic, Drama Musikal