Potret Nahkoda Perahu Eretan Di Kampung Karamat Dalam Foto Cerita

This final project report contains about "Portrait of Eretan Boat Captain in Karamat Village in Photo Story". The process of creating this final project photo tells a photo through a journalistic approach, with the aim of knowing how to photograph the captain of the eretan boat in Karamat Village in a photo story by means of a journalistic photography approach. The data collection techniques used were observation, literature review, and interviews as well as several work steps, namely pre-production, production, and post-production. The results of this final project are 15 photo story works about the captain of the eretan boat with technical explanations and activities carried out by the captain of the eretan boat in it. This eretan boat is an icon in the rainy city, especially in the Central Bogor Sub-district area, the pioneer is Mr. Maman, an elder in Karamat Village, Panaragan. He started his eretan boat business since 1966 and is assisted by his family, namely his children and grandchildren until now. From the results of this photography work, it can be concluded that the use of photography techniques in photo stories is able to convey information effectively. The approach to the subject is very influential to portray the reality of the subject. In making this final project, the author hopes that readers and the public can maintain the sustainability of traditional boats that have become legends and have a long history.

Keywords: Photography, Photography Journalism, Photo Story, Eretan Boat

ABSTRAK
Laporan tugas akhir ini berisikan tentang "Potret Nahkoda Perahu Eretan di Kampung Karamat Dalam Foto Cerita". Proses penciptaan foto tugas akhir ini menceritakan foto melalui pendekatan jurnalistik, dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana teknik memotret nahkoda perahu eretan di Kampung Karamat dalam foto cerita dengan cara pendekatan fotografi jurnalistik. Teknik pengumpulan data yang dilakukan berupa observasi, tinjauan pustaka, dan wawancara serta dengan melakukan beberapa langkah kerja yaitu, pra produksi, produksi, dan pasca produksi. Hasil karya tugas akhir ini merupakan 15 karya foto cerita tentang nahkoda perahu eretan dengan penjelasan teknis dan aktivitas yang dilakukan oleh nahkoda perahu eretan di dalamnya. Perahu eretan ini merupakan ikon di kota hujan khususnya di wilayah Kecamatan Bogor Tengah, pelopornya ialah Bapak Alm. Madgarhi, yaitu sesepuh di Kampung Karamat, Panaragan. Beliau memulai usaha perahu eretannya sejak tahun 1966 dan dibantu oleh keluarganya yaitu anak dan cucunya hingga saat ini. Dari hasil karya fotografi ini, dapat disimpulkan bahwa penggunaan teknik fotografi dalam foto cerita mampu menyampaikan informasi secara efektif. Pendekatan terhadap subjek sangat berpengaruh untuk menggambarkan realitas subjek. Dalam pembuatan tugas akhir ini, penulis berharap agar pembaca dan masyarakat dapat menjaga keberlanjutan perahu tradisional yang telah menjadi legenda dan menyimpan sejarah yang berkepanjangan.

Kata kunci: Fotografi, Fotografi Jurnalistik, Foto Cerita, Perahu Eretan