Uji Penerimaan Pasar dan Kelayakan Usaha Snack Bar Sehat Berbasis Biji Nangka

This final project aims to examine the level of market acceptance and analyze the
business feasibility of the Upbite Snack Bar made from jackfruit seeds as a healthy
snack alternative that utilizes local food ingredients. The problem addressed arises
from the suboptimal utilization of jackfruit seeds and the need to assess the
product's market acceptance. The study employed a quantitative approach using a
questionnaire survey involving 68 respondents, a 20-day sales observation, and a
business feasibility analysis based on market, technical, financial, and human
resource management aspects.The results showed a high level of market
acceptance, with an average score of 3.654 and a percentage of 89%. Product sales
showed positive trends, and the Break-Even Point (BEP) analysis indicated that the
business is feasible, with the BEP achieved at 142 units sold. Based on these
findings, it can be concluded that the Upbite Snack Bar has strong potential for
broader development. This business not only meets consumer demand for healthy
snacks but also supports the empowerment of underutilized local food resources.
Keywords: snack bar, jackfruit seeds, market acceptance, sales, business
feasibility.

Penulisan tugas akhir ini untuk menguji tingkat penerimaan pasar dan menganalisis
kelayakan usaha dari produk Upbite Snack Bar Berbasis Biji Nangka sebagai
alternatif camilan sehat yang menggunakan bahan pangan lokal. Masalah yang
diangkat bermula dari belum optimalnya pemanfaatan biji nangka serta tingkat
penerimaan pasar terhadap produk ini. Penulisan dilakukan pendekatan metode
kuantitatif menggunakan survei kuesioner terhadap 68 responden, observasi
penjualan selama dua puluh hari, serta analisis kelayakan usaha berdasarkan aspek
pasar, aspek teknis, aspek keuangan, dan aspek manajemen sumber daya manusia.
Hasil penulisan menunjukkan bahwa tingkat penerimaan pasar tinggi dengan skor
3.654 dengan presentase 89%. Penjualan produk menunjukkan hasil yang positif,
dan hasil perhitungan Break Event Point (BEP) menunjukkan usaha dinyatakan
layak dengan BEP yang tercapai pada 142 unit yang terjual. Berdasarkan hasil
tersebut, dapat disimpulkan bahwa Upbite snack bar memiliki potensi untuk
dikembangkan secara lebih luas. Usaha ini, memenuhi kebutuhan konsumen
terhadap camilan sehat, tetapi juga mendukung pemberdayaan bahan pangan lokal
yang belum dimanfaatkan secara optimal.
Kata kunci: snack bar, biji nangka, penerimaan pasar, penjualan, kelayakan
usaha