PERANCANGAN GAME EDUKASI SEBAGAI ALAT BANTU PENGENALAN SISTEM PENCERNAAN MANUSIA DI SDN SRENGSENG SAWAH 04

Rapid technological developments have presented various new ways to improve the
teaching and learning process. However, the main challenges faced are the large
amount of learning material and children's tendency to use gadgets, especially to
play online games. This was identified from the development of multimedia to design
educational game applications, especially in introducing the human digestive
system. This process includes the stages of concept, design, material collection,
production, testing and distribution. The trial results showed that the "Know My
Body" application was successful in running effectively. The effectiveness
assessment was carried out using a Likert scale on 20 respondents from grade 5
students at SDN Srengseng Sawah 04 Pagi, with a percentage score reaching 92.5%.
From the results of this research it can be concluded that the design and
implementation of educational game applications is effective and efficient in
providing new learning experiences to students. The use of image, audio and text
visualization in learning can improve overall understanding of the material.
Educational game technology has great potential to motivate and entertain students,
while still supporting the achievement of predetermined learning goals. It is hoped
that this research can inspire further development in the field of technology
applications in education, as well as make a positive contribution to the quality of
children's learning.

Perkembangan teknologi yang pesat telah menghadirkan berbagai cara baru untuk
meningkatkan proses belajar mengajar. Namun, tantangan utama yang dihadapi
adalah jumlah materi pelajaran yang banyak dan kecenderungan anak-anak untuk
menggunakan gadget, terutama untuk bermain game online. Hal ini diidentifikasi
dari pengembangan multimedia untuk merancang aplikasi game edukasi, khususnya
dalam pengenalan sistem pencernaan manusia. Proses ini meliputi tahapan konsep,
desain, pengumpulan materi, produksi, pengujian, dan distribusi. Hasil uji coba
menunjukkan bahwa aplikasi "Kenali Tubuhku" berhasil berjalan secara efektif.
Penilaian efektivitas dilakukan menggunakan skala Likert terhadap 20 responden
siswa kelas 5 SDN Srengseng Sawah 04 Pagi, dengan nilai presentase mencapai
92,5%. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa desain dan implementasi
aplikasi game edukasi efektif dan efisien dalam memberikan experience belajar
baru kepada siswa. Penggunaan visualisasi gambar, audio, dan teks dalam
pembelajaran dapat meningkatkan pemahaman materi secara menyeluruh.
Teknologi game edukasi memiliki potensi besar untuk memotivasi dan menghibur
siswa, sambil tetap mendukung pencapaian tujuan pembelajaran yang telah
ditetapkan. Diharapkan penelitian ini dapat menginspirasi pengembangan lebih
lanjut dalam bidang aplikasi teknologi dalam pendidikan, serta memberikan
kontribusi positif terhadap kualitas belajar anak.