Perancangan 3D Environment Design pada Game “Ball Run” melalui Penerapan Metode Low Poly untuk meningkatkan Kinerja dan Visual

This study deals with environmental design that is an important factor in
the creation of Ball Run Games. One efficient way to deal with large resource
consumption is to use the low poly method for the design of each 3D model on a
Ball Run Game that helps improve performance and visual. The use of low poly is
one of the methods to reduce the use of large resources due to the few polygon
shapes and simple 3D models that can still maintain the visual design. In addition
to the low poly method, the use of retro visual styles is also used to enhance visual
aspects by giving different nuances. In Game Ball Run, environmental design is an
important factor in the aspect of the game, to improve performance and quality
without using large resources of low poly efficient methods to use. The creation
procedure on Game Ball Run uses the Game Development Life Cycle, wherein the
study focuses on the Game artist section to design assets. On this study it can be
concluded that the use of low poly is effective in dealing with heavy performance,
but in visual terms the retro style looks enough to enhance the visual aspects of
Game Ball Run.

Penelitian ini membahas environment design yang menjadi faktor penting
dalam pembuatan Game Ball Run. Salah satu cara efisien untuk mengatasi
penggunaan sumber daya yang besar dengan menggunakan metode low poly untuk
rancangan tiap model 3D pada Game Ball Run yang membantu meningkatkan
kinerja dan visual. Penggunaan metode low poly merupakan salah satu metode
untuk mengurangi penggunaan sumber daya yang besar dikarenakan sedikitnya
bentuk poligon dan model 3D yang simpel namun masih dapat mempertahankan
visual desain. Selain metode low poly, penggunaan gaya visual retro juga
digunakan untuk meningkatkan aspek visual dengan cara memberikan nuansa yang
berbeda. Pada Game Ball Run, environment design adalah faktor penting pada
aspek Game tersebut, untuk meningkatkan kinerja dan kualitas tanpa menggunakan
sumber daya yang besar metode low poly efisien untuk digunakan. Prosedur
penciptaan pada Game Ball Run menggunakan Game Development Life Cycle yang
dimana pada penelitian ini berfokus pada bagian Game artist untuk merancang aset.
Pada penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan low poly efektif dalam
mengatasi kinerja yang berat, namun dalam segi visual gaya retro terlihat cukup
untuk meningkatkan aspek visual dalam Game Ball Run.