Peran Produser Dalam Manajemen Produksi Pada Program Feature "Pesona Yang Tersembunyi"

ABSTRACT
This paper aims to provide an in depth explanation of the roles and responsibilities
of a producer in managing the production of a travel and adventure-themed feature
program. In this project, the author serves as the producer of a feature program
titled "Pesona Yang Tersembunyi", which explores the beauty of hidden
destinations across West Java. A producer plays a strategic role in transforming
initial ideas into structured, practical, and marketable production concepts. The
producer is also responsible for overseeing all stages of production, including pre-
production, production, and post-production phases. This involves organizing a
well-structured production schedule, coordinating team members, and supervising
field execution in accordance with the plan. Moreover, the producer must ensure
the availability of adequate financial support to maintain a smooth and efficient
production process (Morissan, 2018). The author employs a descriptive method
with data collected through literature review and direct observation. The
production process of this program applies comprehensive production management
principles, including detailed scheduling and realistic, measurable budget planning
to support the overall effectiveness of the production from start to finish.
Keywords: Producer, Production Management, Feature.

Penulisan ini bertujuan untuk menjelaskan secara mendalam mengenai peran dan
tanggung jawab seorang produser dalam manajemen produksi program feature yang
mengangkat tema perjalanan dan petualangan. Dalam proyek ini, penulis bertindak
sebagai produser untuk program feature berjudul "Pesona Yang Tersembunyi",
yang mengeksplorasi keindahan destinasi tersembunyi di Jawa Barat. Seorang
produser memiliki peran strategis dalam mengubah ide awal menjadi konsep
produksi yang terstruktur, praktis, dan memiliki nilai jual. Produser juga
bertanggung jawab atas pengelolaan seluruh tahapan produksi, mulai dari tahap pra-
produksi, produksi, hingga pasca-produksi. Hal ini mencakup penyusunan jadwal
kerja yang terorganisir, koordinasi antar-tim, serta pengawasan pelaksanaan
produksi di lapangan sesuai rencana. Selain itu, produser harus memastikan
tersedianya dukungan anggaran yang cukup agar proses produksi berjalan dengan
lancar dan efisien (Morissan, 2018). Penulis menggunakan metode deskriptif
dengan teknik pengumpulan data melalui studi pustaka dan observasi langsung di
lapangan. Proses produksi program ini dilakukan dengan menerapkan prinsip-
prinsip manajemen produksi secara menyeluruh, termasuk dalam hal penyusunan
jadwal kegiatan dan perancangan anggaran yang realistis serta terukur guna
menunjang efektivitas proses produksi dari awal hingga akhir.
Kata Kunci : Produser, Manajemen Produksi, Feature