Tu'syiffa, Rachmalia (2025) Strategi Penyelenggaraan Basoeki Abdullah Art Award ke-5 dalam Meningkatkan Minat Kunjungan Museum Basoeki Abdullah. Diploma thesis, Politeknik Negeri Media Kreatif.
![Strategi Penyelenggaraan Basoeki Abdullah Art Award ke-5 dalam Meningkatkan Minat Kunjungan Ke Museum Basoeki Abdullah [thumbnail of Strategi Penyelenggaraan Basoeki Abdullah Art Award ke-5 dalam Meningkatkan Minat Kunjungan Ke Museum Basoeki Abdullah]](https://repository.polimedia.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Preliminary_Rachmalia Tu'syiffa_21700045 _TA Skripsi_Strategi Penyelenggaraan Basoeki Abdullah Art Award ke-5 dalam Meningkatkan Min_1.pdf - Accepted Version
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.
Download (1MB)
Abstract
This research examines the strategy behind the organization of the 5th Basoeki Abdullah Art Award (BAAA 5) in increasing public interest in visiting the Basoeki Abdullah Museum. This study uses a descriptive qualitative method with data collection techniques including in-depth interviews, participatory observation, and documentation, analyzed through triangulation and the Miles & Huberman model. The background of this study stems from the challenges faced by the museum, such as its less strategic location and limited accessibility, which influence visitor numbers. The strategy implemented by BAAA 5 includes collaborative planning, nationwide participant outreach, social media and visual promotions, and the strategic selection of the National Gallery of Indonesia as the exhibition venue. These efforts successfully increased the number of museum visitors from 7,255 in 2023 to 9,467 in 2024. Despite obstacles such as limited promotion time and complex coordination among institutions, internal management and improved communication resolved these issues effectively. The study applies event strategy theory, museum studies, and visitor interest development as theoretical frameworks. The findings emphasize that contemporary art events can serve as inclusive cultural strategies to enhance public engagement with museums, especially among younger audiences.
Keywords: Event Strategy, Museum, Art Award, Visitor Interest, Contemporary Art
Penelitian ini mengkaji strategi penyelenggaraan Basoeki Abdullah Art Award ke-5 (BAAA ke-5) dalam meningkatkan minat kunjungan ke Museum Basoeki Abdullah. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi yang dianalisis dengan triangulasi serta model Miles & Huberman. Latar belakang penelitian berangkat dari tantangan yang dihadapi museum, seperti lokasi yang kurang strategis dan aksesibilitas yang terbatas, yang mempengaruhi jumlah kunjungan. Strategi yang diterapkan dalam BAAA ke-5 mencakup perencanaan kolaboratif, jangkauan peserta secara nasional, promosi melalui media sosial dan visual, serta pemilihan Galeri Nasional Indonesia sebagai lokasi pameran. Upaya ini berhasil meningkatkan jumlah pengunjung museum dari 7.255 orang pada tahun 2023 menjadi 9.467 orang pada tahun 2024. Meskipun terdapat kendala seperti waktu promosi yang terbatas dan koordinasi lintas lembaga yang kompleks, manajemen internal dan komunikasi yang ditingkatkan mampu mengatasinya secara efektif. Penelitian ini menggunakan teori strategi event, studi kemuseuman, dan pengembangan minat kunjungan sebagai kerangka teori. Temuan menunjukkan bahwa event seni kontemporer dapat menjadi strategi kultural yang inklusif dalam mendorong keterlibatan publik terhadap museum, khususnya di kalangan generasi muda.
Kata Kunci: Strategi Event, Museum, Art Award, Minat Kunjungan, Seni Kontemporer