PERAN AUDIOMAN DALAM PROGRAM TELEVISI VARIETY SHOW “RUANG GEMBIRA”

Penulisan ini bertujuan untuk menjelaskan peran audioman dalam tahap pra,
produksi hingga pasca produksi untuk program televisi variety show “ruang
gembira”. Dalam hal ini penulis sebagai audioman. Menurut M. J. Clarke (2015:50)
audioman adalah sebagai seni mendengarkan yang mengandalkan desain suara dan
narasi untuk menghidupkan cerita dalam pikiran pendengar. Dalam permasalahan
ini penulis mengunakan pendekatan teori audioman minus one, diegetic, nondiegetic, dan audio equipment. Penulisan ini menggunakan Metode observasi
langsung, tidak langsung dan studi Pustaka, untuk mendapatkan semua informasi
yang bersangkutan dengan pembahasan. Hal ini menjadi perhatian penting seorang
audioman, karena audioman yang bertanggungjawab atas suara yang di hasilkan
pada saat syuting. Peran audioman dalam pra produksi program televisi mencakup
mencari referensi, mengidentifikasi program, membuat list alat audio, pemilihan
backsong, backsound, sound effect. Pada tahap produksi penulis sebagai audioman
bertanggung jawab atas suara yang dihasilkan baik dan merealisasikan konsep audio
dan teknis. Pada tahap pasca penulis berperan penting untuk merekam bernyanyi,
voice over, backup data serta check and recheck alat audio. Karena audioman dapat
menentukan bagus atau tidaknya kualitas audio yang dihasilkan suatu program yang
dibuat. Penulis juga telah menunjukan segala proses kerja audioman mulai dari pra
produksi hingga pasca produksi.

This writing aims to explain the role of the audioman in the pre, production and
post-production stages for the variety show television program " Ruang Selamat ".
In this case the writer is the audioman. According to M. J. Clarke (2015:50)
audiomanship is the art of listening that relies on sound design and narration to
bring stories to life in the listener's mind. In this problem the author uses the
audioman minus one, diegetic, non-diegetic, and audio equipment theory approach.
This writing uses direct, indirect observation and literature study methods, to obtain
all information related to the discussion. This is an important concern for an
audioman, because the audioman is responsible for the sound produced during
filming. The audioman's role in pre-production of television programs includes
looking for references, identifying programs, making a list of audio equipment,
selecting back songs, background sound, sound effects. At the production stage the
writer as audioman is responsible for the sound produced well and realizing audio
and technical concepts. In the post stage the writer plays an important role in
recording singing, voice over, data backup and checking and rechecking audio
equipment. Because an audioman can determine whether the audio quality
produced by a program is good or not. The author has also shown all the
audioman's work processes from pre-production to post-production.